Sejarah Sekolah

Sejarah SMK Muhammadiyah Pencongan
Transformasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di Negara – Negara berkembang mengantarkan pada pergeseran cara pandang dan pola kehidupan. Transformasi IPTEK tersebut tidak hanya mempengaruhi pada bidang ekonomi dan politik, tetapi memunculkan problema pada seluruh aspek kehidupan, termasuk pada aspek pendidikan. Hal ini berkaitan dengan penyiapan sumber daya manusia yang diharapkan mampu mengakses perkembangan IPTEK tersebut. Jika dunia pendidikan tumpul dalam merespon dan mengikuti tuntutan perkembangan IPTEK, mustahil akan mampu menghasilkan sumber daya manusia seperti yang diharapkan.

Penyelenggaraan pendidikan yang diusung Muhammadiyah sebagaimana dalam perjalanan sejarahnya, mempunyai mainstreem memadukan pendidikan umum yang disandingkan pendidikan keagamaan. Hal ini dimaksudkan agar output yang ditempa dalam pendidikan tidak sekedar unggul dalam intelektual, tetapi tetap mempunyai ruh ilahiyah yang terpancar dalam budaya religiusitasnya. Dengan kata lain, para peserta didik mampu mentransfer pengetahuan sesuai dengan perkembangan zaman, dan pada sisi yang lain memiliki sikap moral sesuai dengan tuntutan agama.

Berdirinya SMK Muhammadiyah Pencongan berawal dari saran Bapak Noor Rosyid, S. Pd yag saat itu menjabat Ketua Majelis Dikdasmen Pimpinan Cabang Muhammadiyah Pencongan dan Drs. Indrato yang saat itu menjabat sebagai kepala sekolah SMK Muhammadiyah Pekalongan. Beliau menyampaikan, bahwa ke depan sekolah kejuruan akan menjadi lembaga pendidikan yang dicari masyarakat untuk menjawab tuntutan zaman yang semakin kompetitif. Memasuki millenium ke – 3, teknologi tradisional yang bertumpu pada tenaga manusia, berganti dengan mesin – mesin berat yang memudahkan kerja manusia. Selain itu, adanya kawasan pasar bebas di kawasan Asia Tenggara, mengantarkan pada persaingan yang lebih ketat dengan mengandalkan skill dan kompetensi pada bidang tertentu.

Saran tersebut kemudian disambut secara cerdas oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah Pencongan yang saat itu dibawah kepemimpinan Bapak H. Damzun Zaeroni. Dengan landasan keimanan dan keyakinan yang kuat disertai keteguhan hati, dibawah kendali PCM Pencongan, warga Muhammadiyah dimobilisasi untuk mewujudkan SMK Muhammadiyah Pencongan. Warga Muhammadiyah berkeyakinan bahwa didirikannya SMK Muhammadiyah Pencongan merupakan salah satu wahana untuk menggapai prestasi amal yang kelak akan menjadi modal di hari pembalasan. Disamping itu, adanya SMK Muhammadiyah Pencongan adalah wujud nyata Muhammadiyah dalam partisipasinya membangun negara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Dengan demikian, adanya SMK Muhammadiyah bukanlah untuk mencapai prestise duniawi, tetapi diarahkan pada perwujudan amal yang diridhai Allah SWT.

Setelah melewati musyawarah dan memohon petunjuk kepada Allah SWT, para pimpinan dan warga Muhammadiyah Pencongan pada tahun 2010, dengan SK pendirian No. 422.1/1271/2010 tanggal 7 Januari 2010. Secara administratif, pendirian SMK Muhammadiyah Pencongan dapat berjalan lancar.

Pada awal berdirinya, dibawah pimpinan / kepala sekolah Bapak Indrato, SMK Muhammadiyah Pencongan membuka jurusan Teknik Perbaikan Bodi Otomotif dan Rekayasa Perangkat Lunak. Yang telah diolah secara matang dan profesional dengan dilengkapi sarana dan prasarana yang lengkap, serta kurikulum yang berbasis kompetensi sesuai dengan Sekolah Menengah Kejuruan.